Nasional , News

Belasan Kerbau Mati Bersama Sang Penggembala Setelah Tersambar Petir

| Selasa 20 Aug 2019 22:14 WIB | 1897




MATAKEPRI.COM, Tapanuli Tengah - Sitor Habeahan penggembala kerbau di Bondar Sihudon, Desa Uratan, Tapanuli Tengah (Tapteng), Sumut meninggal dunia tersambar petir. Belasan ekor kerbau yang digembalakan juga mati.


Kerbau yang mati terambar petir sebelumnya disebut sebanyak 21 ekor. Namun saat dihitung ulang aparat desa, hanya 19 ekor kerbau yang mati dalam kandang akibat sambaran petir. Rencananya, kerbau akan dikubur massal.


"Seluruh kerbau yang mati tersambar petir itu akan dikubur secara massal hari ini. Aparat desa masih mencari alat berat untuk proses penguburan," kata Perwira Urusan (Paur) Subbag Humas Polres Tapteng Iptu Rensa Sipahutar, Selasa (20/8).


Peristiwa matinya 19 kerbau karena tersambar petir terjadi sekitar pukul 19.20 WIB, Senin (19/8). Saat itu Sitor menyalakan perapian kerbau untuk mengusir nyamuk di kandang kerbau.


"Tiba-tiba datang petir dan menyambar korban dan kerbau. Korban dan seluruh kerbau dalam kandang mati di tempat," ujar Rensa.


Korban Sitor saat ini disemayamkan di rumah duka. Rencananya, korban akan dimakamkan Rabu (21/8) besok.


"Rencana pengebumian anak kami ini besok," kata ayah korban, Jopita Habeahan.


(***)
Sumber : Detik.com



Share on Social Media