Batam, News

10 Bulan, Permintaan KTP Di Sei Beduk Hampir 4 Ribu Keping

| Senin 02 Dec 2019 15:43 WIB | 2080

Pemko/Pemda/Pemrov/Pemerintah


Masyarakat yang tengah melakukan pengurusan administrasi di Kecamatan Sei Beduk. (Foto : Agung)


MATAKEPRI.COM, Batam - Kelangkaan blangko Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-EL) memang masih terjadi di kota Batam, sejak awal tahun 2019.


Namun meski pun demikian, para masyarakat yang akan melakukan perekaman KTP-EL agar bisa mendapatkan KTP tidak bisa di tahan kedatangan. Alhasil membuat penumpukan berkasi di kecamatan terus terjadi.


Dari data yang di peroleh Matakepri.com hingga akhirnya November 2019 di kecamatan Sei beduk telah terjadi penumpukan sebanyak 3800 berkas pengajuan KTP-EL.


"Penumpukan berkas pengajuan KTP-EL ini telah terjadi sejak bulan Maret 2019, setelah kekosongan blangko terjadi," Kata Sekretaris kecematan Sei beduk, Delferi saat di temui Matakepri.com pada Senin (2/12).


"Pengajuan KTP di wilayah ini memang tidak terlalu tinggi, tapi jika di akumulasi sudah di angka 3800 berkas," imbuhnya.


Sekertaris kecamatan Sei Beduk, Delferi yang menunjukkan KTP-el yang telah tercetak. (Foto : Agung)


Dari catatan pihak kecamatan, warga di kecamatan Sei Beduk terdapat 89.465 penduduk, pada bulan Juli lalu.


Delferi juga mengatakan bahwa di kecamatan Sei Beduk masih ada KTP-EL siap cetak yang belum di ambil oleh sang pemilik.


Hingga saat ini KTP-EL siap cetak tersebut juga masih ada yang tersebar dimasing-masing Kelurahan, seperti kelurahan Muka kuning, Tanjung Piayu, Mangsang dan Duriangkang.


"Jumlah nya tidak terlalu banyak, tapi di tiap kelurahan memang ada. Kita juga sudah menyampaikan kepada para pemilik KTP-EL melalui nomer telefon yang tertinggal," Pungkas Delferi. (AM)



Share on Social Media