Batam

Dukung Ketahanan Pangan Lanal Batam Tebar 600.000 Benur Udang

Juliadi | Rabu 26 May 2021 02:35 WIB | 1947

AD/AL/AU
TNI/Polri



MATAKEPRI.COM, BATAM – Sesuai dengan Program Pemerintah Derah dimasa Pandemi Covid-19 dan arahan dari Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E. M.M, Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Batam dukung Program Ketahanan Pangan dengan meresmikan Tambak Udang  Lintang Samudera di Pantai Melur Pulau Galang Kepri, Minggu (23/5/2021).


Tambak udang tersebut bekerja sama dengan Rony Nainggolan  selaku penanggung jawab dimana peresmianya ditandai dengan penaburan benih udang (benur) Vaname sebanyak 600 ribu ekor.


Diperkirakan jika panen berhasil menghasilkan 10 hingga 12 ton udang Vaname dalam jangka waktu sekitar tiga sampai empat bulan ke depan.


Peresmian disaksikan oleh Komandan Lanal (Danlanal) Batam Kolonel Laut (P) Sumantri K, M.M, sebagai Pembina, Ketua Kamar dagang dan industri (Kadin) Batam Jadi Rajaguguk sebagai Pendukung Program Ketahanan Pangan di kota Batam, Komandan Batalyon Infateri (Danyonif) 10 Marinir (Mar) /SBY Letkol Marinir Alim Firdaus serta jajaran perwakilan Komando Distrik Militer (Kodim) 0316/ Batam, Kepolisian serta para undangan lainnya.


 â€œSaya berharap agar tambak udang ini berjalan dengan baik kedepannya, sehingga mampu menopang perekonomian masyarakat sekitar," ujar Penanggung jawab tambak Lintang Samudra, Roni Nainggolan. 


Dikatakan Roni, tambak ini dibuat semata untuk memaksimalkan pemanfaatan potensi kelautan yang ada demi kesejahteraan bersama.


“Ini salah satu wujud program ketahanan pangan, dimana kita melihat begitu besar potensi kelautan dan perikanan di Kepri khususnya Batam ini. Kita gandeng masyarakat sekitar supaya sama-sama menjalankan tambak ini,” jelas Roni.


Ia juga mengatakan, tambak udang Lintang Samudra ini binaan Lanal Batam melalui program Primer Koperasi Angkatan Laut (Primkopal) yang tujuannya untuk menjalankan Program Ketahanan Pangan. 


"Tambak ini juga didukung sepenuhnya oleh Kadin Batam dalam rangka memulihkan ekonomi Batam ditengah terpaan pandemi Covid-19," tuturnya. 


“Tahap awal kita mulai dengan 600 ribu benur dulu,  nanti kalau sudah berjalan dengan baik kita tingkatkan lagi dengan target bisa ekspor ke luar,” sebut Roni Nainggolan," tambah Roni. 


Ditempat yang sama, Danlanal Batam Kolonel Laut (P) Sumantri K., M.M mengatakan, program Ketahanan Pangan dari Primkopal ini meliputi banyak bidang dan salah satu adalah pemanfaatan potensi kelautan dan perikanan yang ada.


Danalan Batam juga berharap, agar tambak udang Lintang Samudra ini bisa berjaya kedepannya. 


"Sehingga berbagai terobosan dari program Ketahanan Pangan yang dijalankan oleh TNI AL bisa tercapai dengan baik, kita bimbing dan kawal terus ini karena sudah masuk dalam binaan kita,” harapnya.


Senada disampaikan Kepala Kadin Batam Jadi Rajagukguk, mengatakan, agar pengusaha atau masyarakat umum lainnya mulai berlomba-lomba untuk memanfaatkan semua potensi yang ada demi kesehatan dan kemakmuran bersama. 


“Ini bisa jadi contoh bagi pengusaha ataupun masyarakat umum lainnya agar mampu melihat potensi yang ada. Kita akan dukung sepenuhnya jika usahanya berjalan sesuai aturan yang ada,” pungkas Jadi. (r/Adi) 



Share on Social Media