Batam, News, Kepri

Kunjungan Kerja Ke Pulau Nipa Untuk Meningkatkan Keamanan NKRI

Egi | Minggu 28 Jul 2019 00:44 WIB | 2670

Polda Kepri


Kapolri dan Panglima TNI beserta rombongan saat berkunjung ke Pulau Nipa (FotoHumasPoldaKepri)


MATAKEPRI.COM,BATAM-Sebanyak 22 Pulau terdepan yang berbatasan langsung dengan Negara Singapura dan Malaysia dipantau oleh Kapolri dan Panglima TNI menggunakan Helly Super Puma dan Helly EC 725 Caracal, termasuk mengunjungi Pulau Nipa Kelurahan Pemping, Kecamatan Belakang Padang Provinsi Kepulauan Riau.(28/7).

Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto S.IP dan Kapolri Jenderal Polisi Prof. Drs H.M Tito Karnavian, M.A, Ph.D melaksanakan kunjungan kerja ke Batam pada hari Sabtu, 27 Juli 2019 dan rombongan tiba di VVIP Bandara Hang Nadim pada pukul 09.30 wib.

Setelah melaksanakan pemantauan Kapolri dan Panglima TNI berkunjung ke Pulau Nipa yang termasuk dalam rangka kunjungan kerja yang sudah di rencanakan.


"Sebelumnya saya datang kesini dalam rangka kunjungan kerja untuk melihat langsung fasilitas apa saja yang harus kita tingkatkan di Pulau Nipa ini, hal ini karena Pulau Nipa adalah Pulau yang langsung berhadapan dengan Kawasan Internasional dan memerlukan alat Deteksi yang baik sehingga dapat memantau aktifitas atau niat yang kurang baik seperti penyelundupan Narkoba, Miras dan sebagainya dapat dipantau dan ditindak selanjutnya diserahkan kepada Pihak Kepolisian,"ucap Panglima TNI.

"Untuk Penambahan personil masih dikaji, Tetapi yang paling utama adalah peralatan radar termasuk kamera pantau dan peralatan-peralatan untuk mengidentifikasi,"ucapnya kembali.

Polri dan TNI bertugas untuk menjaga wilayah NKRI. TNI adalah Garda terdepan menjaga keutuhan wilayah NKRI dan Polri tetap membantu dan berusaha mendukung dengan berbagai upaya untuk menjaga keutuhan NKRI.


"Kehadiran kita disini yang pertama adalah untuk menjaga keutuhan NKRI, karena teritorial wilayah NKRI adalah kewajiban bersama,"ucap Kapolri.

"Wilayah kita berbatasan dengan Singapura dan Malaysia maka kejahatan lintas batas bisa saja terjadi seperti penyelundupan Narkoba, human trafficking dan penyelundupan barang-barang lainnya yang berhubungan dengan masalah Bea dan Cukai," Ucapnya kembali.

Pulau Nipa ini menjadi sangat penting karena jarak lokasinya yang berdekatan dengan Negara tetangga.(EAG)




Share on Social Media