Nasional , News, Kesehatan

Mau Tambah Waktu Tidur Di Akhir Pekan ? Kamu Harus Baca Fakta Berikut

| Minggu 01 Dec 2019 09:07 WIB | 2131

Ilustrasi malas bangun tidur di pagi hari.

MATAKEPRI.COM, Jakarta - Bangun siang saat akhir pekan itu bagi beberapa orang bisa jadi suatu kewajiban. Biasanya, kamu mungkin akan mematikan alarm dan tidur lebih lama dari biasanya. Ini dilakukan untuk membalas kekurangan tidur di hari sebelumnya karena berbagai rutinitas harian, seperti bekerja.

Menurut Direktur Pusat Gangguan Tidur UCLA, dr Alon Y Avidan, kebiasaan seperti ini malah akan membuat tubuh bingung dengan siklus tidurnya. Tubuh akan semakin sulit tidur di malam harinya, bahkan bisa menimbulkan permasalahan pada sistem sirkadian.

"Karena sistem itu terganggu, tubuh malah akan mudah sakit dan lelah. Padahal sebenarnya waktu tidurnya sudah jauh lebih banyak dari biasanya. Selain itu, sensitivitas tubuh terhadap rangsangan sinar matahari dan suhu akan berkurang," ujar dr Avidan.

Baca juga: 5 Dampak Kurang Tidur yang Tak Biasa, Cepat Lapar hingga Gangguan Mental

Dikutip dari Los Angeles Times, untuk memperbaiki kesalahan yang rutin ini, dr Avidan memberikan beberapa tips sebagai berikut:

1. Tidur dan bangun lebih awal

Meskipun terlambat untuk membiasakan hal ini, coba untuk jalani perlahan untuk bangun dan tidur lebih cepat 15-30 menit dari biasanya. Selain itu, biasakan untuk membawa tubuh agar terkena sinar matahari.

"Kebiasaan ini bisa memberikan efek positif pada pola sirkadian kamu yang sudah kacau sebelumnya," kata dr Avidan.

2. Hindari terlalu banyak kafein

Coba mulai hindari kafein, setidaknya 6 jam sebelum tidur. Jauhkan komputer, TV, bahkan layar ponsel. Hal-hal itulah yang menjadi stimulan dan membuat siklus tidur berantakan, jadi kamu kurang nyenyak saat beristirahat.

3. Pastikan alarm kamu menyala

Untuk memicu kamu bangun dari tidur, pastikan alarm kamu menyala tepat pada waktunya. Kamu bisa mengaturnya untuk berbunyi per 30 bahkan 15 menit sekali. Dengan bunyi yang nyaring, kamu pasti akan sulit untuk kembali ke alam mimpi.

dr Avidan mengatakan, jika siklus tidur ini tidak segera diperbaiki, bisa menimbulkan permasalahan yang lebih jauh lagi, seperti mengalami kecelakaan saat berkendara hingga serangan jantung.

(***)

Sumber detik

Share on Social Media

• Share on WhatsApp
• Share on Instagram
• Share on Facebook