Batam

Bentuk Peduli Sesama, LPKA Kelas II Batam Bagikan ZIS di 3 Lokasi

Juliadi | Jumat 30 Apr 2021 17:17 WIB | 1782

Ketua Panitia pembagian zakat Wan Maulana, mengatakan, kegiatan ini sudah berjalan selama beberapa tahun terakhir untuk mengurangi beban orang-orang yang kurang mampu dengan menyisihkan sebagian penghasilan para petugas LPKA Batam.

"Zakat ini kita bagikan ke tiga lokasi," ucap Wan Maulana, Jumat (30/4/2021).

Dijelaskan Wan Maulana, Zakat penghasilan atau zakat Profesi ( al mal al- mustafad ) adalah zakat yang dikeluarkan dari penghasilan profesi (hasil profesi) bila telah mencapai nisab.

"Profesi tersebut misalnya pegawai negeri atau swasta, konsultan, dokter, notaris, akuntan, artis, dan wiraswasta," ujar Wan Maulana.

Sementara itu, petugas LPKA Kelas II Batam membagikan zakat profesi ke tiga titik lokasi diantaranya Rumah Tahfidz Alquran Majelis Taklim kita-kita kota Batam berlokasi di bengkong sadai, kemudian Pondok Pesantran Aljabar dan terakhir mushola Jamiatul Jannah di dapur 12.

Zakat profesi yang berupa uang tunai diberikan langsung oleh Kepala LPKA Kelas II Batam, Novriadi kepada pengurus dan pengelola rumah Tahfidz Alquran, Pondok Pesantren Aljabar dan Mushola Jamiatul Jannah dengan harapan dapat memberikan manfaat bagi keberlanjutan pembangunan fasilitas yang masih dalam proses pembangunan.

Novriadi berharap, mudah-mudahan di hari (jumat) yang sangat mulia ini dan di bulan yang sangat mulia (Ramadhan), Zakat yang terkumpul dari pegawai di LPKA Kelas II Batam semoga bisa bermanfaat serta membantu dan semoga dengan adanya kegiatan seperti ini bisa mempererat tali silaturahmi sesama.

"Kami selaku pimpinan mengucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran yang sudah menyisihkan sebagian penghasilannya sebesar 2,5% tiap bulannya dan semoga zakat yang telah disalurkan menjadi ladang pahala yang terus mengalir sepanjang fasilitas tersebut dimanfaatkan," ungkap Novriadi.

Yusrizal M Deris selaku ketua mushola Jamiatul Jannah Dapur 12 menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan yang diberikan untuk pembangunan mushola Jamiatul Jannah sehingga nantinya mushola ini bisa digunakan oleh warga dan masyarakat. (r/Adi) 

Share on Social Media

• Share on WhatsApp
• Share on Instagram
• Share on Facebook