Natuna

Buka Lahan Tidur Menjadi Lahan Produktif Oleh Kodim 0318/Natuna

Juliadi | Kamis 14 Jul 2022 11:39 WIB | 1266

AD/AL/AU
TNI/Polri



MATAKEPRI.COM, BATAM -- Ketahanan pangan akan menjadi kunci dalam mengadapi ancaman krisis pangan di masa pandemi covid 19 yang sampai saat ini belum berakhir juga,  penanaman jagung dan ubi kayu bisa menjadi salah satu solusi untuk menjaga ketahanan pangan dan memenuhi kebutuhan pangan.


Komandan Komando Distrik Militer (Dandim) 0318/Natuna Letnan kolonel (Letkol) Infateri (Inf) Hasbul Hasyiek Lubis melalui Perwira teritorial (Pasiter) Kodim 0318/Natuna Kapten Arh Agus Sungkowo menyebutkan, penanaman jagung ini merupakan bagian dari model pilot project program bidang ketahanan pangan TA 2022 Kodim 0318/Natuna.


"Dengan menciptakan Ketahanan pangan akan menjadi kunci dalam mengadapi ancaman krisis pangan di masa mendatang, penanaman jagung dan ubi kayu/singkong bisa menjadi salah satu solusi untuk menjaga ketahanan pangan dan memenuhi kebutuhan pangan masyarakat sebagai penganti beras pada saat yang genting," ujar Agus.


"Budidaya penanaman jagung dan ubi kayu/singkong dalam pengerjaannya sangat mudah dan perawatannya tidak terlalu sulit sehingga tanaman ini bisa dikembangkan oleh kodim 0318/Natuna dan Koramil jajarannya untuk menjadi salah satu solusi penganti beras sebagai konsumsi sehari-hari dalam keadaan darurat pangan," tambah Agus.


Lanjut dikatakan Agus, dengan menfaatkan lahan lahan tidur yang ada untuk di jadikan lahan ketahanan pangan Nantinya  sangat bermanfaat bagi masyarakat. Program pembukaan lahan tidur  menjadi lahan produktif sedang gencar-gencarnya dilaksanakan oleh Kodim 0318/Natuna dan Koramil jajaran untuk mewujudkan ketahannan pangan yang di intruksikan oleh komando atas.


Agus juga menyampaikan, saat ini Kodim 0318/Natuna sedang melaksanakan program ketahanan pangan melalui pemanfaatan lahan tidur menjadi lahan produktif ditengah pademi Covid-19. Kodim 0318/Natuna saat ini telah membuka lahan tidur yang ditumbuhi semak belukar seluas 1 ha. akan diubah menjadi lahan ketahanan pangan.


"Dengan menanami tanaman jagung dan ubi kayu/singkong, penanaman ketahanan pangan ini juga dilaksanakan oleh Koramil Koramil jajaran secara serentak, sedangkan Koramil Jajaran membuka lahan tidur masing- masing 1ha guna ditanamin jagung jadi total keseluruan Kodim dan Koramil jajaran membuka lahan tidur seluas 9 hektar untuk penanaman jagung," ungkap Agus.


Menurut Pasiter, di rencanakan hasil tanaman jagung tersebut  akan di berikan kepada masyarakat yang membutuhkan.


"Mudah-mudahan program ketahanan pangan ini bisa berhasil dan nantinya hasil panennya direncanakan akan di bagikan kepada masyarakat yang membutuhkan serta untuk membantu program pemerintah dalam mengembangkan ketahanan pangan serta untuk mengatasi kesulitan masyarakat apabila terjadi krisis ekonomi dan pangan," tutup Kapten Arh Agus Sungkowo.



Share on Social Media