Batam
Juliadi | Minggu 04 Sep 2022 13:31 WIB | 1245
MATAKEPRI.COM, BATAM -- Wali Kota Batam yang juga kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, H. Muhammad Rudi hadir langsung pada unforgettable Batam Kota dalam rangka puncak kegiatan perayaan 17 Agustus 2022 tingkat Batam Kota.
Turut hadir Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Hj. Marlin Agustina, Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam, Jefridin Hamid, sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemerintah Kota (Pemko) Batam serta beberapa anggota DPRD Kota Batam.
Dalam sambutannya Rudi mengajak masyarakat Kecamatan Batam Kota, untuk selalu mengisi kemerdekaan dengan berbagai hal yang positif. Dan tentunya terus mendukung pembangunan di Kota Batam.
Rudi mengatakan saat ini ada empat proyek besar yang sedang dilakukan Pemko Batam dan BP Batam. Hal itu dilakukan tidak lain adalah untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi Kota Batam.
"Kalau ingin Batam maju, tentu ekonomi kita harus bangkit," kata Rudi, Minggu (4/9/2022).
Adapun empat proyek besar tersebut di antaranya adalah pengembangan Bandara Internasional Hang Nadim Batam. Tidak hanya revitalisasi terminal satu yang saat ini sudah ada, tapi juga pembangunan terminal yang kedua.
"Pembangunan kita gandeng investor, target harus menyelesaikan terminal yang baru 1 Juli 2025 harus selesai, artinya tinggal tiga tahun lagi," katanya.
Selai itu proyek kedua, pihaknya juga akan melakukan peningkatan infrastruktur jalan utama sepanjang Jalan dari Bandara Internasional Hang Nadim Batam sampai Pelabuhan Batuampar.
Kemudian, proyek besar lainnya adalah pembangunan pelabuhan bongkar muat Batuampar. Menurutnya, peningkatan kapasitas pelabuhan akan dapat mempercepat proses bongkar muat, sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi Batam.
"Proyek lainnya yang kita bangun adalah pembangunan rumah sakit internasional, di Kawasan Ekonomi Khusus Sekupang," ujarnya.
Rudi berharap dengan proyek pembangunan yang dilakukan pihaknya saat ini dapat mempersiapkan diri apa yang akan dilakukan kedepannya. Jangan sampai kata dia masyarakat Batam hanya jadi penonton.
"Manfaatkan peluang yang ada mulai dari sekarang. Jangan sampai nanti kita hanya jadi penonton," ujarnya.