Batam, Kesehatan

Brigjen Jimmy: Semua Pihak Harus Konsisten Lawan Ancaman Gelombang Omicron

Juliadi | Rabu 16 Feb 2022 11:20 WIB | 1955

Bakti Sosial/Bantuan Sosial
Covid-19
Kesehatan
TNI/Polri


RSKI Covid-19 Pulau Galang, Kota Batam Provinsi Kepri, Rabu (16/2/2022). Foto: Penrem 033


MATAKEPRI.COM, BATAM -- Wilayah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) dalam sepekan terakhir mengalami peningkatan kasus Covid-19, jumlah pasien didominasi oleh masyarakat Kota Batam, mengingat Kota Batam adalah kota industri dan pariwisata yang memiliki jumlah penduduk yang paling padat dibandingkan dengan kota atau kabupaten lainya di wilayah Provinisi Kepri. 


Berdasarkan update laporan situasi dan kondisi Rumah Sakit Khusus Infeksi (RSKI) Covid19 Pulau Galang, Kota Batam, Provinsi Kepri oleh Satuan tugas khusus (Satgassus) Pekerja Migran Indonesia (PMI) hari ini, Rabu (16/2/2022) dapat diketahui bahwa 460 tempat tidur yang tersedia telah dihuni oleh 411 pasien Covid-19. 


Komandan Komando Resor Militer (Danrem) 033/Wira Pratama (WP) Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI Jimmy Ramoz Manalu, S.Hub.Int, selaku Komandan satuan tugas khusus (Dansatgassus) Pekerja Migran Indonesia (PMI) 


Sebanyak 212 orang pasien adalah warga Kota Batam, 197 orang pasien merupakan PMI serta 2 orang pasien berasal dari Warga Negara Asing (WNA). Jumlah tersebut menimbulkan nilai okupansi/kepadatan sebesar 89,34% yang terdiri dari pasien laki-laki adalah sebanyak 272 orang dan pasien perempuan sejumlah 139 orang, dengan probable Omicron sebanyak 79 orang pasien. 


Penambahan pasien yang masuk RSKI Covid-19 Pulau Galang, Kota Batam, Provinsi Kepri selama sehari sebelumnya diperoleh dari 52 orang PMI yang tiba diterminal kedatangan Pelabuhan Internasional Harbourbay dan Batam centre terindikasi tertular virus Covid-19. 


Sedangkan RSKI Covid-19 Pulau Galang, Kota Batam, Provinsi Kepri sendiri, belum mencatatkan terdapat pasien yang diijinkan keluar setelah mendapat penanganan Covid 19. Namun demikian secara umum kondisi RSKI Covid-19 Pulau Galang, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau dalam keadaan aman dan terkendali tanpa adanya hal-hal menonjol lainya. 


Komandan Komando Resor Militer (Danrem) 033/Wira Pratama (WP) Brigadir Jenderal (Brigjen) TNI Jimmy Ramoz Manalu, S. Hub. Int, selaku Dansatgassus PMI berpendapat bahwa Gelombang omicron menjadi ancaman yang nyata dan menghimbau seluruh elemen masyarakat juga dapat menyadari hal tersebut. 


"Dukungan semua pihak terkait melawan ancaman omicron harus konsisten dan terukur karena merupakan tanggungjawab kita bersama," pungkasnya. 



Share on Social Media