Batam, News, Kepri

Developer Belum Serahkan Bangunan ke Pemko, Warga Golden Gate Sampaikan di Reses Tan A Tie

Egi | Sabtu 19 Feb 2022 09:27 WIB | 1218

DPRD
Pemko/Pemda/Pemrov/Pemerintah


Tan A Tie menampung aspirasi yang disampaikan oleh warga Golden Gate dan Pasar Angkasa (foto:egi)


MATAKEPRI.COM BATAM -- Anggota Komisi 1 DPRD Kota Batam Tan A Tie kembali melaksanakan Reses masa persidangan ke-2 tahun sidang 2022 di Golden Gate dan Pasar Angkasa Kecamatan Lubuk Baja Kota Batam pada Jum'at (18/2/2022) sore.


Supandi yang merupakan Ketua RW 10 RT 02 mengatakan, kita sangat bangga Anggota DPRD Batam Tan A Tie dari Fraksi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Kota Batam kembali bisa melaksanakan reses di daerah kita ini.


"Alhamdulillah, beliau menyempatkan waktunya untuk bisa reses didaerah kami ini. Kami sangat bangga, karena sebelumnya beliau dulu pernah reses disini dan semua janjinya sudah ditepati untuk perbaikan jalan," ujar Supandi.


Lanjutnya, kali ini kami kembali menyampaikan beberapa permintaan kepada beliau didalam reses yaitu untuk meminta bantuan agar pihak developer ruko tempat kami ini menyerahkan bangunan kepada Pemerintah Kota (Pemko).


"Jadi, kami dari RT, RW, dan Kelurahan sudah mentok, karena developer belum serahkan bangunan kepada Pemko. Kami ingin belum bisa perbaiki dan bangun ini belum bisa. Jadi kami ingin bapak Tan A Tie bisa bantu kami," bebernya.


Ditempat yang sama ketua RT 02 RW 10, Erika juga menambahkan, kegiatan ini sangat positif, karena keluhan warga ditampung semua oleh pak Dewan. Jadi apa yang disampaikan warga ada solusinya semua.


"Warga menyampaikan tentang sulitnya untuk pembuatan KTP, perbaikan jalan d Golden Gate, dan meminta pelatihan untuk anak-anak muda disekitar sini yang belum mempunyai pekerjaan," ujar Erika.


Menanggapi semua itu, Anggota Komisi 1 DPRD Kota Batam Tan A Tie mengatakan, sebelumnya kita sudah melaksanakan Pokir disini pada tahun 2020 untuk perbaikan jalan, dan terealisasikan pada tahun 2021.


"Sekarang warga kembali untuk meminta perbaikan jalan depan Golden Gate namun terkendala karena developer belum serahkan bangunan kepada Pemko Batam," kata Tan A Tie.


Lanjutnya, selain itu warga juga berkendala dalam pembuatan KTP dan meminta pelatihan untuk anak muda disini diberikan pelatihan skill dalam bekerja.


"Semua yang disampaikan oleh warga nanti akan saya usahakan semampunya. Untuk perbaikan jalan nanti kita akan cari solusinya di Perkim seperti apa, bisa dikerjakan atau tidaknya. Untuk KTP kita akan cari tahu dulu, apakah blanko itu habis atau tidaknya dan pelatihan kerja kita juga mempunyai Pokir pelatihan," pungkasnya, (egi)



Share on Social Media