Batam, News, Kepri
Egi | Rabu 21 Jun 2023 15:48 WIB | 743
Pembukaan pelatihan kehumasan IJTI Kepri ditandai dengan pemukulan gong, Rabu (21/6) foto:egi
MATAKEPRI.COM BATAM -- Pelatihan Kehumasan yang digelar oleh Pengurus Daerah (Pengda) Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Kepri dibuka oleh Asisten III Pemprov Kepri, Andri Rizal dan Ketua Umum IJTI Pusat, Hendrik Kurniawan.
Pelatihan kehumasan ini dilaksanakan pada Rabu (21/6/2023) pagi yang ditandai dengan pemukulan gong.
Tampak hadir juga Wakapolresta Barelang AKBP Syafrudin Semidang Sakti dan perwakilan dari instansi lainnya.
Kegiatan ini sebagai pembekalan bagi kehumasan berbagai instansi pemerintahan, aparat penegak hukum, dan rumah sakit daerah dalam memberikan pelayanan informasi kepada masyarakat.
"Untuk narasumber kita datangkan langsung Ketua Umum IJTI dari Jakarta, yaitu bapak Hendrik Kurniawan," kata Wakil Ketua Pelaksana, Agus Fathurahman di lokasi.
Pada kegiatan pelatihan kehumasan ini, para peserta diberi pembekalan tentang cara pengambilan gambar atau video yang baik, sesuai standar televisi nasional. Agar, video publikasi yang diambil oleh kehumasan instansi-instansi pemerintah layak untuk terbit di televisi, baik sebagai pemberitaan maupun edukasi.
"Peserta dari 52 instansi di Kepri, baik dari pemerintahan, rumah sakit daerah, dan aparat penegak hukum," katanya lagi.
Sementara itu, Ketua Umum IJTI Pusat, Hendrik Kurniawan dalam kata sambutannya menyebut, Kegiatan pelatihan kehumasan ini merupakan kegiatan positif. Pasalnya, jurnalis bersentuhan langsung dengan Humas.
"Ini kegiatan positif, jurnalis kembali merapatkan barisan dengan kehumasan, jangan sampai sampai ada mis," tuturnya.
"Humas dalam hal ini harus memberikan informasi yang cepat dan akurat kepada masyarakat. Agar masyarakat dapat memutuskan permasalahan yang dihadapi di tengah masyarakat," imbuhnya.
Wakapolres Polresta Barelang, AKBP Syafrudin Semidang Sakti memberikan apresiasi untuk kegiatan pelatihan kehumasan yang digelar oleh IJTI Pengda Kepri. Menurutnya, di zaman media sosial ini banyak ruang untuk menyampaikan informasi.
"Diharapkan pelatihan kehumasan ini dapat meningkatkan kemampuan kehumasan. Meningkatkan kemampuan teknis maupun pengolahan konten menjadi video. Kehumasan harus benar-benar mengambil ilmunya," ucap Syafrudin.
Kegiatan ini juga didukung oleh Pemprov Kepri. Hal tersebut disampaikan Gubernur Kepri melalui Asisten III Pemprov Kepri, Andri Rizal.
"Kegiatan ini sangat bagus, Gubernur Kepri juga sangat mendukung. Dengan kegiatan ini, diharapkan Kehumasan di instansi-instasi pemerintah terutama Pemprov Kepri dapat menjadi lebih baik dalam menyajikan informasi maupun edukasi informasi kepada masyarakat. Selain itu, dengan kegiatan ini hubungan antara Kehumasan dan jurnalis semakin erat," kata Andri (egi)
Redaktur: ZB