Batam

Ekonomi Batam Mulai Cerah, Caterpillar Investasi USD 216 Juta di Batam

| Minggu 21 May 2017 08:23 WIB | 3228

BP Batam


PT Caterpillar Indonesia Batam akan menambah investasinya. (FOTO: AFP)


MATAKEPRI.COM, Batam - Perusahaan penanaman modal asing (PMA), PT Caterpillar Indonesia Batam memperluas area perusahaannya di Kota Batam, tepatnya di kawasan Tanjunguncang. Perusahaan yang mulai investasi sejak 2015 dan mulai aktif pada 2016 itu memindahkan seluruh operasinya dari Batuampar ke Tanjunguncang mulai 2017.

Anggota 5/Deputi Bidang Pelayanan Umum Badan Pengusahaan (BP) Batam, Gusmardi Bustami, mengatakan, PT Caterpillar Indonesia Batam memindahkan seluruh operasi dan fasilitas produksinya ke Tanjunguncang seiring masih terbukanya potensi pasar alat-alat berat, konstruksi, dan pertambangan saat ini.

"Caterpillar melihat ada potensi besar untuk terus berinvestasi di Batam. Perusahaan ini mampu survive dengan produk-produknya yang berkualitas dan teknologi yang memadai," kata Gusmardi dalam konferensi pers di Gedung Marketing BP Batam, seperti diberitakan metronews.com Sabtu 20 Mei 2017.

Saat ini, PT Caterpillar Indonesia Batam memiliki sekira 1.300 tenaga kerja dengan berbagai keahlian. Menariknya, perusahaan yang bermarkas di Peoria, Illnois, Amerika Serikat (AS) ini mempekerjakan para alumni Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Batam, tujuh orang di antaranya wanita.

"Caterpillar mungkin merupakan perusahaan satu-satunya di Batam yang merekrut tenaga kerja alumni SMK Batam bekerja di bidang keahlian pengelasan," tambah Gusmardi. PT Caterpillar Indonesia Batam memang secara rutin dikunjungi pelajar SMK di Batam untuk mengasah dan meningkatkan keahlian sesuai bidang masing-masing.

Gusmardi menambahkan, total nilai investasi PT Caterpillar Indonesia Batam mencapai USD204 juta dan tahun ini meningkat USD12 juta seiring makin bertambahnya produksi perusahaan. Total seluruh investasi Caterpillar di Batam mencapai USD216 juta.

Sekadar diketahui, Caterpillar merupakan produsen peralatan konstruksi dan pertambangan, alat berat, engine diesel dan gas alam, turbin gas industri serta lokomotif diesel-listrik terbesar di dunia.

Di 2012, Caterpillar menanamkan investasi di Indonesia sebesar Rp1 triliun. Kerja sama tersebut diarahkan ke luar Jawa. Kerja sama yang dilakukan berhubungan dengan pembangunan infrastruktur antara Indonesia dengan Amerika Serikat.(*)



Share on Social Media