Batam, News, Kepri

Warga Botania 1 Yang Tenggelam Sampai Saat Ini Belum Ditemukan

Egi | Senin 12 Aug 2019 12:31 WIB | 1878

Polda Kepri


Dua unit Rubber Boat yang dikerahkan untuk menyisir perairan sekitar tempat korban hilang (Foto:Egi)


MATAKEPRI.COM,BATAM-Bambang (15), seorang remaja pelajar SMP 52 Batam di laporkan tenggelam dan hilang di Jembatan Nongsa Pura pada hari minggu 11 agustus 2019 pada pukul 17.30 wib.

Bambang merupakan anak dari Anwar Musadat yang bekerja sebagai di PT McDermott Batam mendapat kabar dari salah seorang teman anaknya dengan peristiwa ini.


Bambang terseret arus dan tenggelam setelah melompat dari atas Jembatan Nongsa Pura Batam. Informasi yang diperoleh di lapangan, korban merupakan warga Botania I, Kelurahan Belian, Kecamatan Batam Kota.

Ketua RT 03 RW 29 Botania 1, Sugiono membenarkan atas kejadian yang menimpa warganya itu.

"Korban saat itu hendak berenang bersama teman-temannya dengan cara melompat dari atas jembatan,"ucap Sugiono.

Tim gabungan dari unsur Basarnas, Polairud dan Sabhara Polda Kepri termasuk warga setempat melakukan pencarian di sekitar lokasi sesaat usai mendapat laporan. Dua unit Rubber Boat atau perahu karet dikerahkan untuk menyisir perairan sekitar tempat korban dilaporkan tenggelam dan menghilang.

Seorang penyelam dari Polairud Polda Kepri mengatakan, hingga pukul 00.30 WIB proses pencarian dihentikan, korban masih belum ditemukan.

Pencarian korban akan dilanjutkan lagi esok pagi pada pukul 06.30 WIB,” kata penyelam yang enggan namanya dipublis ini saat ditemui di Jembatan Nongsa Pura usai pencarian dihentikan.

Sementara itu, Senin (12/8) sekitar pukul 06.30 WIB, tim gabungan dari unsur Basarnas, Polairud dan Sabhara Polda Kepri beserta warga setempat kembali melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian.

Dua unit perahu karet kembali dikerahkan untuk menyisir perairan sekitar tempat korban dilaporkan tenggelam dan menghilang.

Kasi Ops BNNP Kelas A Tanjungpinang Eko Supriyanto mengatakan, personel penyelam sudah melakukan penyelaman di sekitar lokasi lompatan korban.

"Kemarin malam penyelaman berakhir hingga pukul 00.30 WIB, hari ini pukul 06.30 WIB penyelaman sudah kembali turun dan berupaya maksimal untuk pencarian korban," jelas Eko.(EAG)





Share on Social Media