Batam, News, Kepri

Physical Distancing Mandiri, Walikota Batam Ingatkan Camat dan Lurah Rangkul RT/RW

Egi | Jumat 17 Apr 2020 14:14 WIB | 1831

Pemko/Pemda/Pemrov/Pemerintah
Covid-19


Walikota Batam didampingi Wakil Walikota dan Sekretaris Daerah Kota Batam (foto:egi)


MATAKEPRI.COM BATAM -- Atasi penyebaran Virus Corona (Covid-19), Walikota Batam ingatkan kepada Camat dan Lurah untuk merangkul RT/RW agar melaksanakan Physical Distancing secara mandiri di tiap-tiap perumahan.


Walikota Batam, H. Muhammad Rudi mengatakan, untuk perkembangan tentang Virus Corona (Covid-19) di Kota Batam sampai dengan hari ini, Orang Dalam Pemantauan (ODP) sebanyak 1664, untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 137 orang, dan pasien Positif sebanyak 26 orang.


"Ini sebetulnya menjadi perhatian khusus kita dari awal positif sampai dengan yang sekarang. Sesuai dengan rapat kemaren, dari surat edaran yang akan dilayangkan, masyarakat mau tidak mau harus melaksanakan physical distancing, menjaga jarak, dan selalu pakai masker," kata Rudi didampingi Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad saat press release di panggung Dataran Engku Putri pada Jum'at (17/4/2020) pagi.


Dari Pemerintah Kota sebagai Ketua tim gugus penanganan Covid-19 Kota Batam dan pejabatnya, berharap apa yang menjadi protokol kesehatan ini sudah mulai dilaksanakan.


"Contoh, kita sudah mulai membagikan sumbangan dari pengusaha Apindo sebanyak 200.000 masker, sudah kita diskusikan dengan baik diinstansi yang ada di Kota Batam, termasuk Pemerintah sampai ke Camat, Puskesmas dan lainnya," ucap Walikota Batam.


Untuk Hand Sanitizer juga sudah dilakukan pembagian melalui Asisten 1 (satu) sebagai penanggung jawab lapangan, bahwa ini juga sampai ke daerah-daerah.


Kita berharap setelah surat edaran keluar, kita akan menindak tegas bagi yang tidak mematuhi aturan. Tetapi lebih baiknya ada kesadaran sendiri dari masyarakat.


"Saya sebagai pimpinan daerah, saya mohon kepada Camat dan Lurah untuk merangkul RT/RW, tokoh masyarakat dan tokoh agama untuk melaksanakan physical distancing sendiri. Mereka isolasi sendiri dengan cara persuasif bukan penindakan," ungkapnya.


Lanjutnya, sehingga pelaksanaan bisa terlaksana perzona RT/RW ini sendiri. Kalau seluruh RT/RW bisa melaksanakan ini, saya yakin ini akan cepat selesai.


"Artinya, kalau ditingkat RT/RW ini bisa diselesaikan physical distancing, gunakan masker dan jaga jarak, maka karantina yang kita harapkan kemaren sudah selesai. Kita hanya butuh 14 hari, agar penyebaran ini bisa terselesaikan dengan cepat," imbuhnya (egi)



Share on Social Media