, Bintan

Merasa Tidak Dihargai, Bapak Setrika Anak Tiri

| Senin 26 Dec 2016 23:37 WIB | 3002



Ilustrasi


MATAKEPRI, Bintan - Merasa tidak diacuhkan, Us (36) menyetrika tangan kiri M (21), anak tirinya. Tidak terima, Al (51), ibu korban melaporkan kejadian ini ke Polsek Gunung Kijang, Rabu (21/12/2016) lalu.

Laporan yang dibuat ini suatu bentuk tidak terima atas perlakuan pelaku terhadap korban. Menurut Al, perlakuan Us, sang suaminya ini sudah melewati batas.

Kanit Reskrim Polsek Gunung Kijang, Aiptu Eduart L Manik mengungkapkan, awalnya pihaknya hanya menerima laporan dari sang ibu yang tidak terima tangan putrinya disetrika oleh suaminya sendiri. Namun, setelah pelaku diamankan, ia pun mengakui dirinya tak terima dengan perlakukan korban yang acuh tak acuh terhadap dirinya. Padahal, ia bersama putri tirinya itu, diam-diam menjalin hubungan asmara.

"Jadi, saat sedang asyik menggosok pakaian. Usm memanggil korban dan berkata besok akan ke kostnya. Namun, si korban menjawab dengan acuh tak acuh. Kemudian Usm pun merasa geram, dan menarik tangan korban sambil berkata kamu mau dengar omongan bapak apa tidak. Karena tidak di jawab dengan baik, lantas tangan kiri korban langsung disetrika," ujar Eduart L Manik, di Mapolsek Gunung Kijang, Senin (26/12/2016).

Akibat perbuatannya, saat ini Samsul harus mendekam di balik jeruji Polsek Gunung Kijang. Ia dijerat pasal tindak pidana penganiayaan, yakni pasal 351. Dengan ancaman hukuman penjara selama 5 tahun. (redaksi)



Share on Social Media