Batam

Pertamina Pemutusan Hubungan Usaha ke 7 Pangkalan Elpiji

Juliadi | Kamis 03 Oct 2024 12:47 WIB | 851

DPRD
Pertamina
RDP


Sales Branch Manager PT Pertamina Patra Niaga Kepri Gilang Hisyam, Rabu (2/10/2024). Foto : Adi


Matakepri.com, Batam -- PT Pertamina Patra Niaga Kepulauan Riau (Kepri) menghadiri Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Batam dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Batam, bertempat di ruang rapat Komisi II, Rabu (2/10/2024). 


Usai RDP, Sales Branch Manager PT Pertamina Patra Niaga Kepri Gilang Hisyam mengatakan, ada tujuh pangkalan gas subsidi 3 kg di Kota Batam dilakukan Pemutusan Hubungan Usaha. 


"Ketujuh pangkalan ada di Kecamatan Batu Aji, Batam Kota dan Bengkong," ucap Gilang. 


Menurutnya, pemutusan itu dilakukan dikarenakan tujuh pangkalan tersebut melakukan penyelewengan dan pangkalan tidak menyalurkan langsung Elpiji 3 kg ke masyarakat.


"Kuota gas dari tujuh pangkalan tersebut, akan kita sebar atau dibagi ke pangkalan yang di sekitarnya. Jadi masyarakat tidak perlu khawatir, tentu kami pastikan gas ini tepat sasaran," ungkapnya. 


Lebih lanjut Gilang menyampaikan, Pertamina bersama Disperindag Kota Batam melakukan komunikasi dan kolaborasi yang bertujuan agar gas subsidi tersebut tepat sasaran dan akan telah melakukan penambahan sebanyak 85 ribu gas 3 kg. 


Dengan telah melakukan penambahan tersebut, pasokan Elpiji 3 kg di pangkalan Batam sudah mencukupi kebutuhan masyarakat.


"Kalau memang dirasa perlu (penambahan) kita akan lakukan penyesuaian kembali," pungkasnya. (Adi) 


Redaktur : ZB



Share on Social Media