Batam

Kapolsek Nongsa : Juni Ariyadi Lari Dari Batam Ke Pekanbaru kemudian Jambi

Juliadi | Sabtu 31 Mar 2018 11:45 WIB | 3006




MATAKEPRI.COM, Batam - Juni Ariyadi, tersangka pembunuhan Abellia Delta Wahyuni alias Meli, Senin (26/3/2018) yang lalu. Di Teluk Bakau, Nongsa memang sangat sulit. 

Menurut Kapolsek Nongsa Kompol Albert Perwira Sehite, sudah melakukan pembunuhan terhadap Korban tersangka langsung kabur dari Kota Batam ke Pekanbaru. Kemudian dari Pekanbaru tersangka lari ke Jambi melalui jalur darat.

"Tersangka lari dari Batam menuju Pekanbaru, pelaku lari lagi ke Jambi. Kita kejar ke Jambi, rupanya dia sudah di Bengkulu," ujar Kompol Albert Perwira Sehite, Sabtu (31/3/2018).

Kompol Albert Perwira Sehite, juga mengatakan Jumat, (30/3/2018), sekitar pukul 15:30 WIB tersangka berhasil ditemukan unit Buser Polres Kepahiang Bengkulu. Yang langsung berkoordinasi dengan Polresta Barelang.

"Tadinya, rencana pelaku ingin kabur lagi ke Jambi, namun karena tidak tahu kenapa, di tengah perjalanan pelaku putar arah kembali ke Bengkulu," kata  Kompol Albert Perwira Sehite. 

Tersangka di bawa ke Batam sekitar pukul 08.00 WIB tersangka tiba di Bandara Hang Nadim dengan dijaga polisi, kemudian diperiksa di Mapolsek Nongsa. 

Menurut pengakuan Juni Ariyadi, 
Di hari kejadian antar ia dan korban bertengkar. Lalu korban kerap memukul kepalanya.

"Beberapa kali kepala saya dipukul. Saya merasa tidak dihargai sebagai seorang lelaki," ujar Juni Ariyadi, di Mapolsek Nongsa. 

Juni Ariyadi, mengungkapkan usai bertengkar ia merasa sangat termohon dan sebagai seorang laki-laki tidak sepantasnya diperlakukan seperti itu apalagi dengan kekasih sendiri yang sudah menjalin hubungan sejak lama. 

Juni Ariyadi, mengaku menghabisi nyawa Meli memakai kayu balok dengan beberapa kali pukulan ke bagian kepala.
Itu dilakukannya ketika Meli sedang tertidur. (Juliadi) 



Share on Social Media